Sebagai
bangsa Indonesia yang telah merdeka selama 70 tahun kita patut berbangga hati
dan memanfaatkan sebaik baiknya kemerdekaan yang kita miliki ini dengan
berbagai macam kegiatan positif yang bisa memajukan Negara dikancah nasional
dan internasional tentunya.
Saat
ini kita sudah mengisinya dengan berbagai kegiatan yang membanggakan Negara
dari kreasi anak anak muda yang mengharumkan nama bangsa seperti ke ikutsertaan
bangsa kita pada kancah bulu tangkis dunia, menjalin persahabat dengan bangsa
lain melalui kerjasama ekonomi atau saat ini kita sedang menuju Indonesia kreatif dimana segala hasil karya asli anak bangsa bisa
menjadi kekayaan budaya yang dapat mengharumkan nama bangsa di manca Negara.
Masih banyak contoh kegiatan positif lainnya yang dilakukan rakyat Indonesia
didalam kemerdekaan yang telah kita lalui selama 70 tahun.
Indonesia
telah melewati berbagai macam cobaan
berat ketika harus berperang dengan bangsa lain seperti jepang ,belanda dan
sekutunya hanya demi merebut negeri tercinta ini. Para pahlawan yang berjuang
dimedan perang tidak memperdulikan bagaimana kondisi keluarga mereka atau diri
mereka sendiri ketika perang terjadi. Yang ada didalam kepala mereka adalah
bagaimana membuat bangsa ini menjadi merdeka dari jajahan bangsa lain. Mereka mengorbankan
tenaga, jiwa dan raga serta darah mereka untuk Indonesia tanpa pamrih
sedikitpun.
Mereka
(para pejuang kemerdekaan Indonesia) layak kita kenang jasa jasanya yang tiada
terniali itu dan marilah kita doakan bersama agar mereka selalu ada ditempat
yang tertinggi disisi tuhan yang maha esa, karena secara logika pengorbanan
mereka akan kemerdekaan Indonesia sangatlah berharga bagi rakyat Indonesia
dimasa sekarang. Tanpa adanya para pejuang Indonesia ditahun 1945 belum tentu
Indonesia akan tampil menjadi bangsa
besar yang merdeka dan mempunyai
kecerdasan seperti sekarang ini.
Tetapi
walaupun kita sudah merdeka selama 70 tahun lamanya, tetapi tahukah anda jika
Indonesia belum sepenuhnya merdeka? Apa maksudnya? Indonesia secara tertulis
dan resmi diakui PBB sebagai bangsa yang merdeka dan bebas dari intervensi dan
rongrongan negara manapun, tetapi Indonesia penuh dengan budaya asing yang
masuk didalamnya dan bukan tidak mungkin jika budaya asing yang terkenal bebas
dan tidak sesuai dengan norma norma pancasila sedikit demi sedikit menggeser
budaya Indonesia itu sendiri. Dengan kata lain kita sedang dijajah oleh bangsa
lain tanpa sadar lewat kebudayaan dan gaya hidup mereka .Jangan heran jika
banyak generasi muda yang bangga jika terlihat kebule bulean dan berpenampilan
ala eropa dengan tampilan terbuka.
Budaya
film yang fulgar dan terkadang mempertontonkan adegan kekerasan yang tidak
layak untuk dilihat oleh anak anak usia dini adalah bentuk kecil dari
penjajahan dari dunia luar yang harus kita waspadai keberadaannya. Jika mau
jujur, banyak sudah pemuda Indonesia yang tidak tertarik lagi dengan tarian
tarian atau gamelan khas yang dimiliki ratusan budaya yang ada di Indonesia,
mereka cenderung lebih menyukai musik musik yang di dalamnya terdapat unsur
unsur kekerasan atau pergaulan bebas yang liberal, dan ironis sekali karena
banyak warga asing justru bangga dan tertarik dengan budaya Indonesia.
Menjadi
negara yang merdeka memang sulit karena diperlukan pengorbanan darah dan air
mata para pejuang kita terdahulu tetapi mempertahankan kemerdekaan dari
pengaruh budaya bangsa lain yang tidak sejalan dengan norma pancasila jauh
lebih sulit untuk jaman sekarang.
Terlebih
lagi saat ini Indonesia sedang dihadapkan oleh maraknya narkoba yang dikonsumsi
para generasi muda bangsa yang akan berdampak buruk pada masa depan Indonesia
nantinya. Narkoba dibeli dari luar negeri lalu diberdayakan di Indonesia
melalui tangan tangan yang tidak bertanggung jawab.
Saat
ini kita sedang berperang melawan narkoba dan diharapkan semua warga Negara
Indonesia untuk bahu membahu menolak adanya narkoba untuk masuk di Indonesia
Tahukah anda jika Dampak buruk narkoba diklaim selalu mampu menghancurkan persatuan
sebuah Negara jika semua generasi
mudanya mengkonsumsi barang haram itu. Karena narkoba selalu merubah karakter
penggunanya menjadi manusia yang tidak bermutu. Tidak bermutu disini maksudnya
tidak lagi bisa berfikir positif dan tak lagi bisa menelurkan karya karya
kreatif yang membanggakan bangsa dan tidak bisa konsentrasi dalam membangun
inovasi baru untuk kemajuan tehknologi. Secara logika Bagaimana mungkin anak
anak generasi muda yang sudah rusak otaknya karena kecanduan narkoba bisa
memimpin Negara atu rakyatnya kelak? Tak
ada keuntungan sedikitpun jika sudah kecanduan dengan narkoba. Narkoba tidak perlu coba coba dan
bahkan terlalu tidak penting untuk kita pedulikan keberadaannya, sangat penting
jika kita membumi hanguskannya demi kemerdekaan bangsa Indonesia yang sudah 70
tahun ini, agar tak sia sia hanya karena segelintir manusia yang tidak peduli
(masa bodoh) dengan arti kemerdekaan Indonesia yang sesungguhnya. (heny anugrah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar