Pernikahan langgeng tanpa ada kehadiran orang ketiga adalah dambaan semua manusia didunia.
Tetapi untuk mempertahankan kekuatan pernikahan selama puluhan tahun tidaklah mudah sehubungan makin banyaknya godaan terjadi setiap menitnya.
Wanita cenderung mudah mengagumi lalu mencintai laki laki lain karena desakan ekonomi, dimana suami yang dia miliki tak mampu lagi memenuhi kebutuhannya secara materi atau bahkan secara batin, ini sering terjadi pada suami suami yang menderita kelumpuhan atau penyakit tertentu yang mengharuskannya berbaring atau duduk tak berdaya dan tak mampu lagi menunaikan kewajibannya diatas ranjang. Ada juga karena sang suami yang mudah untuk memukul ketika sedang emosi, jika hal ini terus menerus berlaku didalam pertengkaran maka sang isteri cepat atau lambat akn pergi.
Sedangkan dipihak laki laki , perselingkuhan selalu terjadi karena faktor pasangannya tak terlihat menarik lagi atau bahkan di karenakan karena sang isteri selalu mengatur dan menyetir kehidupan pasangannya seperti sang penguasa. Tahukah anda jika laki laki tak suka diperintah terlalu menyolok oleh kaum hawa? apalagi dengan kata kata yang kasar.
Tetapi ada faktor lain yang tidak disadari banyak pasangan suami isteri ketika mereka sama sama sibuk bekerja dan hanya bisa saling bertemu ketika menjelang tidur malam, itupun mereka sudah sama sama diserang rasa lelah dan kantuk yang tidak memungkinkan mereka untuk sekedar berkumpul dan berdiskusi. Saling berkomunikasoi adalah jalan utama untuk mempererat hubungan. Karena dengan saling bicara segala masalah dapat dicari solusi terbaiknya dan menghindari perselisihan. Frekwensi pertemuan dan saling bicara akan berdampak positif jika dapat dilakukan sesering mungkin. Rasa saling menghargai dan tidak merasa saling benar adalah kunci menuju perkawinana yang hangat dan rukun.
Jangan sampai pasangan kita lari pada orang lain hanya untuk berkeluh kesah atau bertukar pikiran, hal ini sangat berbahaya,karena terlalu sering bertemu, jalan bersama, makan bersama sampai berkeluh kesah bersama, cenderung akan menimbulkan rasa simpati dan kagum satu sama lainnya yang akan menarik keduanya pada konspirasi perasaan yang terlarang yaitu jatuh cinta dan akhirnya terjadilah jalan perselingkuhan yang memang awalnya tidak mereka harapkan. Jika hati sudah bermain dan merasa nyaman, terkadang benih benih cinta datang dengan sendirinya makin lama makin bersemi dan akhirnya terasa sulit untuk berpisah ketika keduanya tertangkap basah telah berselingkuh dan diharapkan secepatnya menghentikan hubungan yang seharusnya tetap menjadi pertemanan dan bukan percintaan. Persahabatn yang sudah dikotori perasaan cinta lambat laun tidak akan berjalan senyaman dulu karena sudah dibatasi adanya rasa saling memiliki dan rasa cemburu.
Lebih baik kita adalah satu satunya tempat dia mengadu dan bicara apa saja yang dia alami selama berada ditempat kerjanya, bukan orang lain. Selain itu keberhasilan menjaga hati juga ditentukan seberapa besar keimanan yang kita miliki agar tidak mudah tergoda dengan sesuatu yang indah tetapi hanya sesaat dan membuat rumahtangga jadi berantakan.
Sebaiknya sepasang suami isteri sama sama menyadari dan memiliki prinsip pernikahan positif bahwa pernikahan adalah segalanya dan tak boleh ada satu orang pun yang masuk mengganggu kebahagiaan mereka apapun alasannya.
Keluarga yang bahagia tanpa pertengkaran hampir tidak ada, karena bertengkar itu adalah hal yang wajar untuk menyatukan pendapat yang berbeda agar bisa sejalan dalam satu fisi dan misi. Selama pertengkaran itu masih dilandasi rasa saling menyayangi dan menghargai jangan khawatir , pernikahan akan baik baik saja. Tetapi jika pertengkaran sudah dinodai dengan kata kata yang kasar dan saling menghujat dan terjadi setiap hari, maka bersiap siaplah untuk menyambut kehancuran bahtera rumah tangga yang tidak akan lagi bisa diselamatkan.
Memberi kejutan kejutan di moment penting tak terduga, seperti meluangkan waktu saat ulang tahun pasangan tiba, ulangtahun pernikahan, atau sekedar traveling hanya berdua ketempat yang jauh dari keramaian kota adalah contoh mudah untuk memperbaiki kondisi rumah tangga yang mungkin sudah terasa hambar atau dingin karena kesibukan kerja masing masing setiap hari. (Heny anugrah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar