Siapapun
tahu jika bapak Joko widodo sudah dekat dengan rakyat kecil sejak dia berkampanye
menjelang pemilihan presiden bahkan sudah terkenal dekat dengan rakyat sejak dia
masih menjadi seorang walikota di kota
Solo.
Tetapi
kedekatanya pada rakyat dirasa kurang cukup terbukti dengan adanya pemberitaan
semakin gencarnya makian dan hinaan yang
dia terima di beberapa social media.
Penghinaan
yang
dilontarkan dengan kalimat kalimat kasar dan tidak santun menandakan bahwa Presiden
Joko widodo harus lebih erat dan dekat lagi pada rakyatnya,
terutama pada orang orang yang tidak menyukainya sejak awal
keberadaannya sebagai gurbernur Jakarta beberapa tahun lalu. Sudah saatnya
rakyat dan presiden saling dekat dan bicara dengan kepala dingin mengeluarkan
pendapat dan uneg uneg tentang apa saja yang menjadi ketidak puasan mereka.
Padahal Bapak Joko widodo jika ditela'ah lebih dalam, bahwa dirinya adalah satu satunya presiden yang berkarakter sederhana, apa adanya dan tidak memiliki pancaran rona wajah yang angkuh. Dari karakterwajahnya yang merakyat sudah terlihat dia adalah pria yang sabar dan tenang, tidak berapi api dan meledak kalau sedang bicara. Kesantunannya sudah terlihat sejak pertama kali dia muncul kepermukaan sebagai calon Gurbernur Jakarta beberapa tahun lalu.
Pak Jokowi mempunyai jejak rekam kerja yang baik dan bersih dari segala yang namanya korupsi. Dia tak pernah memiliki kasus kejahatan Hak asasi manusia, kejahatan suap atau kejahatan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar